23 Januari 2009

Selamat Hari Raya IMLEK



Happy Lunar year! Chuc mung nam moi

Xin Nian Hao! Konghei Fat Choi!


Selamat Tahun Baru Imlek bagi bangsa kita yang keturunan atau yang etnik Tionghoa. Ucapan selamat ini sesungguhnya juga berlaku untuk seluruh bangsa Indonesia. Bukankah bangsa kita terdiri dari begitu banyak etnik atau suku-bangsa?
Kalau tidak salah, perayaan hari Imlek itu tidak ada hubungan langsung dengan agama, kepercayaan ataupun keyakinan. Cara penanggalan lunar ini sudah lama diikuti oleh bangsa Tionghoa.
Tahun Baru Imlek kali ini adalah Tahun Baru kerbau. Tahun yang akan mendatangkan ke- untungan. Pada hari Imlek itu orang-orang Hok Kian menyatakan "Konghei Fat Choi", artinya, kalau tidak salah, "semoga dapat untung", dilimpahi kebahagiaan.

Fakta-fakta sejarah menunjukkan bahwa dari kalangan etnik Tionghoa, juga terdapat pejuang-pejuang yang tangguh, seperti mendiang Siauw Giok Tjhan yang sejak mudanya telah memberikan segala-galanya demi kemerdekaan dan keadilan sosial di Indonesia. Beliau adalah tokoh patriotik yang sampai akhir hidupnya berjuang untuk Indonesia, bangsa dan negerinya.
Tidak hanya mendiang Siauw Giok Tjhan. Kita masih ingat Mr. Yap Thiam Hien,advokat terkanal, patriot, pejuang dan penegak hukum yang tanpa pamrih, berani dan ulet. Juga beliau adalah salah seorang pahlawan nasional kita. Kita masih ingat nama-nama pejuang nasional lainnya yang sudah tiada, seperti Lim Koen Hian (pendiri Partai Tionghoa Indonesia, PTI, 1932)Tan Po Goan (mantan Menteri RI) ;Tan Ling Djie, mantan anggota DPR; Tjoa Sek In , Ong Eng Die (mantan Menteri Keuangan RI), Oei Tjoe Tat (mantan Menteri Negara). Kita juga masih mengingat usaha nasional di bidang penerbitan yang dilakukan oleh Mas Agung. Pasti masih ada yang belum disebut di sini tokoh-tokoh pejuang nasional kita yang berasal etnik Tionghoa.

Hanyalah dengan secara tepat memperlakukan pejuang-pejuang Indonesia yang berasal etnik Tionghoa, barulah kita bisa mengatakan bahwa kita adalah suatu bangsa yang mendewasa, yang dengan konsisten bertindak sesuai dengan prinsip Bhineka Tunggal Ika.

SELAMAT TAHUN BARU IMLEK

Tidak ada komentar: